OG tidak memiliki 'persiapan apa pun' untuk ESL Challenger Melbourne, kata degster

ESL Challenger Melbourne, $100,000 CS: PERGI Turnamen yang dimenangkan oleh paiN Gaming akhir pekan lalu, tidak berjalan seperti yang direncanakan oleh para penggemar OG.

Tim internasional yang dipimpin oleh AWPer Rusia Abdulkhalik “degster” Gasanov tiba di Australia setelah mengalahkan Complexity, Astralis, dan FaZe Clan di BLAST Premier Fall Groups. Tim tersebut, sejauh ini merupakan tim dengan peringkat teratas di ESL Challenger Melbourne, tampaknya tidak cocok di server Australia.

OG membatalkan kemenangan melawan Wings Up, seorang Cina CS: PERGI tim, di babak pembukaan dan kemudian kalah dari Entropiq (16-13) sebelum dikirim pulang oleh Wings Up 2-0 di seri penentuan grup A. Degster dan Nemanja “nexa” Isakovic adalah satu-satunya di pihak OG untuk menyelesaikan ESL Challenger Melbourne dengan rating di atas 1.00, menjadi indikator perjuangan skuat di Australia. Salah satu penyebab lesunya performa OG di ESL Challenger Melbourne adalah kurangnya persiapan jelang ajang tersebut.

“Saya tidak akan berbohong di sini — kami tidak memiliki persiapan untuk turnamen [in Melbourne],” kata degster dalam sebuah wawancara dengan Snowball Esports. “Kami tidak membawa PC, jadi rasanya sangat aneh di pertandingan pertama kami melawan Wings Up. Kami biasanya memiliki satu hingga tiga jam latihan sebelumnya [each game] tapi rasanya aneh hanya duduk dan langsung bermain.”

Meskipun hasil di ESL Challenger Melbourne sangat buruk, itu akan memberi OG banyak materi untuk dikerjakan selama persiapan untuk IEM Rio Major Europe Regional Major Ranking (RMR), turnamen yang akan menentukan apakah OG lolos ke babak selanjutnya. CS: PERGI Mayor atau tidak. Degster dan kru tidak memiliki acara yang dijadwalkan sampai RMR dimulai pada 4 Oktober.

Jangan lupa kunjungi top up higgs domino 3000